Senin, 30 Maret 2009

Pijat Kaki yang Merilekskan

Dibalik pintu salon, mungkin ada perawatan lain yang terlewatkan padahal sebenarnya perawatan atau treatment tersebut amat Anda butuhkan saat ini. Seperti misalnya Reflexology atau yang lebih dikenal dengan pijat refleksi.


Reflexology merupakan pijat kaki yang awal mulanya ditemukan di Cina dan didesain untuk memberikan kesan rileks dan menyembuhkan. Teorinya bahwa kaki terhubung dengan bagian tubuh yang lain melalui jaringan-jaringan dimana bila jaringan tersebut distimulasi atau dirangsang akan menghasilkan sesuatu yang bermanfaat. Selama ini orang mengidentifikasikan pijat kaki atau reflexology hanya dengan kaki. “Padahal sebenarnya reflexology bisa meliputi tangan, hidung, atau telinga”, ujar Dr.Kevin Huang, Traditional Chinese Medicine Consultant Martha Tilaar Salon & Day Spa. Hal senada juga dilontarkan oleh Nandang Hermawan, Message Therapish & Consultant Green Door Salon. Nandang menyatakan bahwa selama ini banyak orang mengindentifikasikan reflexology hanya untuk bagian kaki saja padahal sebenarnya di tangan pun terdapat titik-titik refleks.”Hanya saja titik-titik refleks pada bagian tangan tidak sebanyak dan selengkap di kaki”, kata Nandang Hermawan.

Ahli-ahli reflexology mengklaim bahwa pijat kaki ini mampu membuang toksin atau racun di tubuh dan meningkatkan sirkulasi atau peredaran darah, memacu kinerja dan fungsi berbagai organ tubuh serta mampu meringankan migren atau sakit kepala. “Dan yang pasti dengan pijat kaki akan dapat memberikan suatu relaksai pada otot-otot yang tegang atau kaku”, ujar Nandang.

Ahli reflexology akan meningkatkan tekanan ke kaki dan bila tindakan atau gerakannya benar akan dapat membuka sumbatan di dalam tubuh. Secara teoritis, racun yang ada di dalam tubuh dikeluarkan melalui aliran peredaran darah, keringat atau urine.

Treatment ini sebenarnya dapat dilakukan di rumah, di salon, di pusat kesehatan atau di pengobatan alternatif. Treatment reflexology ini memakan waktu sekitar 45- 60 menit. Anda bisa melakukan treatment 1-2 minggu sekali. Sebelum Anda melakukan treatment reflexology sebaiknya jangan sehabis makan, paling tidak tunggu 1 jam kemudian. Tetapi jangan pula dalam keadaan lapar karena pijatan refleksi ini akan sedikit menguras energi Anda.

Anda bisa duduk di atas kursi di dalam ruangan yang hangat dengan pencahayaan yang lembut dan iringan musik yang membuat rileks. Selain itu, anda harus membuka sepatu Anda dan setelah itu kaki akan dibersihkan dengan menggunakan sabun khusus kaki. Setelah dikeringkan Reflexology Therapist akan memeriksa apakah terdapat masalah spesifik pada kaki Anda. Setelah itu baru pijatan dimulai.

Pijatan akan dimulai dari kaki kiri terlebih dahulu. Mengapa harus kaki dulu? Beberapa ahli reflexologist menyatakan bahwa sisi kaki kiri dari tubuh manusia adalah tempat paling banyak terbentuk toksin atau racun. Selain itu dipercaya pula bahwa treatment ini menjadi kurang efektif bila pijatan dimulai dari kaki kanan. Hal serupa juga ditegaskan Nandang Hermawan bahwa memang lebih baik bila pijatan dimulai dengan kaki kiri, karena secara teoritis pada kaki kiri ada satu titik refleks ke jantung yang tidak dimiliki oleh kaki kanan. “Dengan distimulasinya titik refleks ke jantung lebih dahulu maka akan mempermudah peredaran darah ke organ tubuh yang lain”, jelas Nandang.

Jari-jari tangan pemijat akan menelusuri setiap titik atau zona refleks kaki Anda yang tentunya berhubungan dengan organ-organ dalam tubuh Anda. Tekanan-tekanan yang diberikan reflexology theraphist tersebut mungkin ada yang menimbulkan sedikit rasa sakit atau tidak nyaman pada beberapa titik atau area, namun jangan takut dahulu karena bukan berarti Anda mengidap penyakit tertentu. Bisa saja yang terjadi mungkin organ dalam tubuh Anda lelah. Dengan pijatan itu, kelelahan pada organ tersebut akan terobati. Setelah kurang lebih 45 menit proses pijatan, Anda akan merasakan lebih rileks, rasa lelah dan pegal pun sirna.

Ada perbedaan yang dapat anda rasakan bila Anda melakukan pijatan refleksi di salon dengan pijat refleksi untuk penyembuhan penyakit. “ Biasanya pijat refleksi di salon banyak ditujukan untuk memberikan kenyamanan sekedar relaksasi jadi penekanan pada pijatan tidak terlalu keras, irama gerakan pijatannya agak pelan-pelan dan mencakup semua zona refleksi di seluruh telapak kaki”, ujar Dr. Kevin Huang. “Sedang reflexology untuk kesehatan dan penyembuhan biasanya langsung difokuskan pada titik rileks penyakit yang diderita dengan penekanan yang kuat dan irama yang agak cepat”, lanjut Dr. Kevin Huang. “Dapat disimpulkan bahwa reflexology untuk relaksasi mengarah pada gerakan yang lembut sehingga Anda akan merasa nyaman”, tambah Nandang.

YANG HARUS DIPERHATIKAN

Beberapa orang memang tidak boleh treatment reflexology diantaranya orang yang sedang hamil apalagi bila hamil muda, wanita yang sedang mengalami menstruasi, orang yang memiliki masalah dengan kulit kaki, seperti lecet atau mudah mengeluarkan darah, orang yang mengidap penyakit jantung berat atau memiliki tekanan darah tinggi (tekanan darah diatas 180). Anda yang baru saja makan kenyang atau baru saja meminum minuman berakhol sangat dianjurkan untuk tidak mencoba reflexology.

By: http://www.marthatilaar.com/mbg/salon&spa_news_pijatkaki.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar